parenting yang buruk
Wahai, para orang tua yg memiliki skill komunikasi yang buruk....
Kalian sungguh telah menghadirkan masalah yg kompleks pada generasi kalian SENDIRI!!!
.
Gatau pengin bikin tulisan ini aja, karena sedih ngeliat parenting yang masih konservatif :(
Anak seharusnya mendapatkan afeksi dan edukasi dari fungsi keluarganya.Â
Tapi sebab parenting kalian yg buruk, kalian tahu apa yg anak kalian alami? Kata-kata itu ;
"Dasar anak bodoh. Anak setan. Anak sialan. Kamu g nurut sama ibu, nanti ibu pukul sampe tanganmu putus!!! Sepele aja ngga bisa? Dasar anak nggak guna!!!" Kalimat itu sangat menyakitkan, sangat mengganggu psikis sang anak. Anak menjadi trauma dan merasa tidak berguna. Semua luka itu ditanggungnya sendiri. Padahal ingatan itu sudah terekam dalam memori utk waktu yg lama. Emosi negatif itu akan terbawa sampai mereka dewasa.
Otak terkadang meminta berdamai tapi bagaimana jika hati sudah terlanjur terluka? Sungguh anak-anak merasa terbebani setiap hari. Merasa benci, tapi harus menghormati. Merasa dendam tapi harus memaafkan. Merasa terbebani, tapi harus bersyukur karena 'setidaknya punya keluarga'. Akhirnya sebab keegoisan orang tua, anak menutup diri, kehilangan respect pada ortunya, rumah tidak lagi menjadi alasan magis yg membuat anak nyaman, lantas anak mencari tempat yang dianggap bisa menerima keadaan dia apa adanya, dan ya... Tempat itu blm pasti sesuai norma ( salah pergaulan )
Tapi...
Kebiasaan seperti itu, mungkin diturunkan dari orang tua mereka yg minim pendidikan, dan lalu diteruskan kepada kita. Bagaimanapun orang tua kita, kita tetap wajib berbakti dan menghormati. Biar kita yang jadi korban, jangan sampai jadi pelaku. Stop parenting yang kolot. Kita putus mata rantainya !!!!
0 comments:
Post a Comment